Review Sheetmask Cherimoa Karados Bird's Nest & Nature Republic Real Nature Tea Tree
By Salsabilla Kiranasafira - July 15, 2019
Siapa yang hobi ngoleksi sheetmask sampe bingung kapan makenya? Wkwkwk. Aku adalah salah satunya:)) Kadang suka nyesel kenapa beli sheetmask mulu. Tapi seringnya beli waktu ada promo +1000 di guardian kalo enggak diskonan sociolla, jadi yaaaa lumayan kan?! Belum lagi sheetmask yang aku beli di Jakarta Fair kemarin, diskonannya nggak wajar sih jadi tergoda kan aku...
Nah, karena sheetmask-ku itu ada macem-macem brand dan variannya, jadi daripada aku menyesal sendiri sudah beli-beli-dan beli, mendingan sekalian aku share aja reviewnya ke kalian. Siapa tau ada yang membutuhkan informasi dan rekomendasi sheetmask, ya kan?
Jadi di minggu ini aku pakai 2 sheetmask. Yang pertama dari Cherimoa yan Karados Mask Pack Bird's Nest Mask. Dan yang kedua adalah Nature Republic Real Nature Mask Sheet Tea Tree. Biasanya aku pakai sheetmask waktu lagi males skincarean malem-malem. Skincarean malem itu sebenernya penting banget karena disaat kita lagi istirahat, kulit kita itu melakukan regenerasi, jadi perlu banget nutrisi. Jadi pas lagi males, biar kulit tetep ternutrisi ya pakai sheetmask!
Baca : Rekomendasi Produk yang Melembabkan
Baca : Rekomendasi Produk yang Melembabkan
Cherimoa - Karados Mask Pack Bird's Nest Mask
Sheetmask ini aku beli di Guardian waktu ada promo +1000 dapat 2, lumayan kan? Harganya 14.900 dan aku beli 15.900 dapet 2, lumayan banget kan?! ....iyain dong hehehehe :))))
Packaging
Dari packagingnya sendiri super menarik perhatian mata dari Salsabilla Kiranasafira karena warnanya yang lucu dan emesh:) Trus ada gambar burung dan sarangnya, bikin makin penasaran.. Maafin ya aku emang lemah banget kalo liat packaging yang warnanya lucu gini:(
Water, Carbomer, Glycerin, Propylene Glycol, Swiftlet Nest Extract, Triethanolamine, Centella Asiatica Extract, Chamomillia Recutita (Matricaria) Flower Extract, Glycyrrhiza Glabra (Licorice) Root Extract, Camellia Sinensis Leaf Extract, Polygonum Cuspidatum Root Extract, Rosmarinus Officinalis (Rosemary) Leaf Extract, Scutellaria Baicalensis Root Extract, Butylene Glycol. Imidazolidinyl Urea, Methylparaben, Disodium EDTA, Allantoin, Ethanol, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Fragrance
Bahan utama dari sheetmask Karados varian ini adalah Swiftle Nest Extract atau Ekstrak Sarang Burung Walet. Sarang Burung Walet dipercaya bisa mengatasi penuaan dini pada kulit, seperti kerutan.
Menurut kandungannya, masker ini cocok dipakai untuk semua jenis kulit, bahkan kulit sensitif sekalipun karena masker ini mengandung ekstrak chamomile yang dapat melembabkan dan bagus juga untuk kulit sensitif. Selain itu ada si centella asiatica yang bisa mengatasi masalah-masalah kulit.
Masker ini mengandung fragrance ya, jadi untuk kalian yang kulitnya sensitif sama pewangi, lebih baik nggak usah coba produk ini. Menurutku sendiri, wanginya nggak menyengat, seger dan enak aja gitu nggak ganggu sama sekali.
Review
Ukuran sheetmasknya standar sih menurut aku, tapi sheetmask ini cukup tebel yaa jadi nggak susah untuk ngelebarin maskernya. Essencenya juga cukup, nggak kurang tapi juga nggak kelebihan sampe tumpah tumpah gitu. Aku kalau pake sheetmask nggak pernah dimasukin ke kulkas dulu, termasuk sheetmask ini. Dan berita buruknya adalah sheetmask ini nggak bikin kulit seger yang adem gitu. Bener-bener nggak kerasa seger:( Padahal biasanya pake sheetmask lain gausah dimasukin kulkas udah seger adem gitu:(
Aku pakai sheetmask ini malem waktu kulit di sekitar hidungku kering. Dipake selama 20 menit, trus pijat-pijat muka sampe essencenya menyerap baru deh tidur. Essencenya sendiri lumayan lengket ya, jadi harus dipastiin bener-bener nyerep dulu baru aku bisa tidur, karena ya lengketnya itu cukup menganggu sih di aku. Tapi paginya mukaku bener-bener lembab dan kenyal.
Nature Republic - Real Nature Mask Sheet Tea Tree
Sheetmask ini aku beli di Mutiara Cosmetic Jogja, harganya....berapa ya lupa sekitar 15k deh kalo nggak salah. Kenapa milih yang tea tree karna penasaran aja pengen coba wkwkwk.
Packaging
Dari packagingnya sih simple ya nggak ribet. Tapi tetep jelas kalo ini adalah varian tea tree karna ada gambarnya. Seperti halnya kemasan sheetmask yang lain, sheetmask ini juga ada bagian khusus di bagian atas buat nyobek kemasannya.
Ingredients
Menurut kandungannya, masker ini cocok dipakai untuk semua jenis kulit, bahkan kulit sensitif sekalipun karena masker ini mengandung ekstrak chamomile yang dapat melembabkan dan bagus juga untuk kulit sensitif. Selain itu ada si centella asiatica yang bisa mengatasi masalah-masalah kulit.
Masker ini mengandung fragrance ya, jadi untuk kalian yang kulitnya sensitif sama pewangi, lebih baik nggak usah coba produk ini. Menurutku sendiri, wanginya nggak menyengat, seger dan enak aja gitu nggak ganggu sama sekali.
Review
Ukuran sheetmasknya standar sih menurut aku, tapi sheetmask ini cukup tebel yaa jadi nggak susah untuk ngelebarin maskernya. Essencenya juga cukup, nggak kurang tapi juga nggak kelebihan sampe tumpah tumpah gitu. Aku kalau pake sheetmask nggak pernah dimasukin ke kulkas dulu, termasuk sheetmask ini. Dan berita buruknya adalah sheetmask ini nggak bikin kulit seger yang adem gitu. Bener-bener nggak kerasa seger:( Padahal biasanya pake sheetmask lain gausah dimasukin kulkas udah seger adem gitu:(
Aku pakai sheetmask ini malem waktu kulit di sekitar hidungku kering. Dipake selama 20 menit, trus pijat-pijat muka sampe essencenya menyerap baru deh tidur. Essencenya sendiri lumayan lengket ya, jadi harus dipastiin bener-bener nyerep dulu baru aku bisa tidur, karena ya lengketnya itu cukup menganggu sih di aku. Tapi paginya mukaku bener-bener lembab dan kenyal.
Nature Republic - Real Nature Mask Sheet Tea Tree
Sheetmask ini aku beli di Mutiara Cosmetic Jogja, harganya....berapa ya lupa sekitar 15k deh kalo nggak salah. Kenapa milih yang tea tree karna penasaran aja pengen coba wkwkwk.
Packaging
Dari packagingnya sih simple ya nggak ribet. Tapi tetep jelas kalo ini adalah varian tea tree karna ada gambarnya. Seperti halnya kemasan sheetmask yang lain, sheetmask ini juga ada bagian khusus di bagian atas buat nyobek kemasannya.
Ingredients
Water, Glycerin, Dipropylene Glycol, Alcohol, Hydroxyethylcellulose, Butylene Glycol, 1,2-Hexanediol, Paeonia Suffruticosa Root Extract, Centella Asiatica Extract, Trehalose, Melaleuca Alternifolia (Tea Tree) Leaf Extract, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Chamomilla Recutita (Matricaria) Flower Extract, Glyceryl Caprylate, Arginine, Carbomer, Ethylhexylglycerin, Sodium Hyaluronate, Glyceryl Acrylate/Acrylic Acid Copolymer, Melaleuca Alternifolia (Tea Tree) Leaf Oil, PVM/MA Copolymer, Lavandula Angustifolia (Lavender) Extract, Melissa Officinalis Leaf Extract, Origanum Vulgare Leaf Extract, Pelargonium Graveolens Extract, Eucalyptus Globulus Leaf Extract, Mentha Piperita (Peppermint) Leaf Extract, Disodium EDTA, Fragrance
Kalo dicek di skincarisma, kandungan-kandungan di sheetmask ini beberapa ada yang nggak cocok buat kulit sensitif, contohnya alkohol. Karna alkohol sendiri ada di list ingredients awal, maka sudah pasti jumlahnya lumayan banyak. Selain itu ada juga Eucalyptus Globulus Leaf Extract dan Melaleuca Alternifolia (Tea Tree) Leaf Oil yang punya potensi untuk mengiritasi kulit.
Sheetmask ini juga mengandung Centella Asiatica teman -teman. Hits banget ya kayanya ni bahan sampe dimana mana adaa:)))
Sheetmask ini juga mengandung Centella Asiatica teman -teman. Hits banget ya kayanya ni bahan sampe dimana mana adaa:)))
Review
Sheetmask ini beda sama sheetmask karados, dia super seger kalo dipake. Mungkin karna emang ini varian yang fungsinya untuk soothing ya, makanya jadi adem seger nenangin kulit banget gitu. Essencenya banyaaak, netes kemana mana jadi ribet huhuhu. Tapi nilai plusnya adalah bisa dipake ke tangan sekalian:))
Sheetmask ini selain menenangkan kulit juga melembabkan. Dipake malem, paginya jadi super lembab. Tapi emang agak lengket, cuma nggak selengket karados ya....
Segitu dulu aja review sheetmask dari aku. Semoga besok-besok nggak males make sheetmask ya biar reviewnya makin banyak & sheetmasknya enggak numpuk banyak gitu x)) Kalo kalian biasanya pake sheetmask berapa kali seminggu sih?
Segitu dulu aja review sheetmask dari aku. Semoga besok-besok nggak males make sheetmask ya biar reviewnya makin banyak & sheetmasknya enggak numpuk banyak gitu x)) Kalo kalian biasanya pake sheetmask berapa kali seminggu sih?